Pasang Behel di Tempat Salah = Gigi Hancur, Rahang Miring, Duit Hilang

Sekarang behel alias kawat gigi bukan cuma dipakai buat alasan kesehatan aja, tapi juga banyak orang pakai demi gaya. Nggak salah sih, namanya juga keinginan orang beda-beda. Tapi yang jadi masalah adalah ketika kamu pasang behel di tempat yang salah bukan di dokter gigi atau ortodontis, malah di salon, tempat kecantikan, atau sama orang yang ngaku-ngaku bisa pasang behel tapi nggak punya izin praktek.

Padahal urusan gigi itu bukan cuma soal estetika. Kalau salah langkah, akibatnya bisa panjang. Nggak cuma gigi kamu jadi makin amburadul, tapi bisa sampai bikin rahang miring, susah ngunyah, ngomong jadi aneh, sampai trauma psikologis. Bahkan yang lebih parah lagi, bisa keluar biaya sampai puluhan juta buat memperbaikinya. Kamu siap?

Kenapa Banyak Orang Tertarik Pasang Behel Murah?

Jawaban simpelnya: karena murah dan kelihatannya gampang. Harga pasang behel di tempat ilegal biasanya cuma sekitar 500 ribu sampai 2 jutaan. Dibanding harga pasang behel di klinik resmi yang bisa mulai dari 6 jutaan ke atas, tentu aja angka segitu kelihatan menggiurkan.

Apalagi kalau ditambah promosi “tanpa cabut”, “langsung rapi dalam 6 bulan”, atau “bisa dicicil tanpa bunga”. Wah, makin tergoda lah ya. Padahal yang perlu kamu tahu, harga murah itu biasanya mengorbankan kualitas dan keselamatan.

Apa yang Terjadi Kalau Pasang Behel di Tempat Ilegal?

1. Pergerakan Gigi Tidak Terkontrol

   Pasang behel itu nggak bisa asal ditempel. Dokter gigi perlu tahu posisi gigi kamu sekarang, arah pergerakannya, sampai seberapa cepat bisa digeser. Kalau dipasang asal, bisa-bisa gigi kamu malah bergeser ke arah yang salah.

2. Kerusakan Tulang dan Akar Gigi

   Gigi itu ditanam di dalam tulang. Kalau digerakkan secara paksa atau terlalu cepat, bisa menyebabkan resorpsi akar gigi, yaitu kondisi akar gigi terkikis sampai akhirnya bisa copot sendiri. Tulang penyangga gigi juga bisa rusak.

3. Infeksi dan Luka di Gusi

   Banyak pasien datang ke klinik TARS Dental Care dengan kondisi gusi bengkak, berdarah, sampai bernanah setelah pasang behel abal-abal. Ini karena bahan yang digunakan tidak steril, alatnya kotor, dan cara pasangnya kasar.

4. Gigi Tambah Berantakan

   Alih-alih makin rapi, posisi gigi malah makin acak-acakan. Ada yang giginya makin maju, ada yang gigi atas dan bawah jadi nggak ketemu pas ngunyah, sampai yang wajahnya berubah karena rahangnya jadi miring.

Realita Pahit: Niat Rapi Malah Harus Operasi

Sudah banyak kasus di mana pasien akhirnya harus cabut semua behel ilegalnya, lalu memulai treatment dari nol. Tapi nggak cuma mulai dari awal kadang kerusakan yang ditimbulkan justru lebih parah dari kondisi awal.

Ada juga yang sampai harus operasi rahang karena posisi tulangnya sudah bergeser drastis. Biayanya? Bisa sampai puluhan juta rupiah, bahkan ratusan juta untuk kasus berat. Belum lagi waktu dan tenaga yang terbuang. Semua karena tergiur pasang behel murah.

Gimana Sih Pasang Behel yang Benar?

Di klinik gigi resmi seperti TARS Dental Care, prosedur pasang behel nggak langsung asal pasang. Ada beberapa tahapan penting, antara lain:

1. Konsultasi & Foto Rontgen

   Dokter akan periksa kondisi gigi dan rahang kamu, termasuk pakai X-ray supaya bisa melihat posisi akar dan struktur tulangnya.

2. Cetak Gigi & Rencana Perawatan

   Dari hasil rontgen dan cetakan, dokter bikin treatment plan. Di sini kamu akan tahu apakah butuh cabut gigi, jenis behel yang cocok, dan perkiraan durasi perawatan.

3. Pasang Behel

   Pemasangan dilakukan oleh dokter gigi profesional yang paham titik-titik tekanan dan arah pergerakan gigi. Semua alat steril dan aman.

4. Kontrol Rutin

   Biasanya kamu harus kontrol setiap 4–6 minggu sekali buat penyesuaian kawat dan ngecek perkembangan. Di sinilah pengawasan penting dilakukan, karena setiap mulut itu unik.

“Tapi Kan Mahal…”

Memang, harga pasang behel resmi nggak murah. Tapi kamu dapat keamanan, kenyamanan, dan hasil yang sesuai harapan. Coba bayangin:

Masih mau ambil risiko?

Tips Supaya Nggak Ketipu Tempat Pasang Behel

1. Cek izin praktiknya
   Pastikan tempat tersebut punya dokter gigi berlisensi, bukan sembarangan.

2. Jangan tergiur harga terlalu murah
   Harga pasang behel di bawah Rp3 juta sudah mencurigakan, apalagi tanpa rontgen dan cetak gigi.

3. Cek ulasan pasien sebelumnya
   Kamu bisa lihat review atau testimoni pasien yang pernah pasang di sana.

4. Tanya detail perawatan
   Klinik resmi pasti punya SOP jelas mulai dari konsultasi sampai kontrol rutin.

Kesimpulan: Jangan Main-Main Sama Gigi

Pasang behel bukan sekadar gaya. Ini perawatan medis yang butuh ilmu dan ketelitian. Kalau kamu asal pilih tempat demi hemat beberapa juta, bisa jadi ujung-ujungnya keluar duit puluhan juta buat benerin. Belum lagi trauma fisik dan mentalnya.

Kalau kamu sedang mempertimbangkan pasang behel, konsultasi dulu ke klinik terpercaya seperti TARS Dental Care. Di sini kamu bisa ngobrol langsung sama dokter gigi berpengalaman, tahu semua risiko dan prosedurnya, dan yang paling penting: hasilnya aman dan sesuai harapan.

Butuh Konsultasi?

Langsung aja hubungi TARS Dental Care  klik link KONSULTASI GRATIS. Jangan tunggu sampai gigi kamu keburu hancur cuma karena tergiur promo behel abal-abal.