Apa yang Terjadi Jika Stain vs Karang Gigi Dibiarkan Tanpa Penanganan?
Bingung bedain stain dan karang gigi? Pelajari perbedaan, cara menghilangkannya, biaya treatment, dan risikonya jika dibiarkan. Info lengkap dari TARS Dental Care.
Sekilas Tentang Stain dan Karang Gigi
Stain dan karang gigi sering dianggap sama karena sama-sama menyebabkan perubahan warna pada gigi. Padahal, keduanya berbeda secara penyebab, bentuk, dan cara perawatannya. Mengetahui perbedaannya penting agar kamu bisa menentukan solusi perawatan yang tepat.
Apa Itu Stain Gigi?
Stain adalah noda yang menempel di permukaan gigi. Biasanya disebabkan oleh konsumsi rutin makanan atau minuman berwarna gelap seperti kopi, teh, atau wine. Kebiasaan merokok juga jadi salah satu penyebab utama noda hitam di gigi. Selain itu, kebersihan mulut yang kurang optimal membuat noda semakin mudah menempel dan sulit dibersihkan. Stain biasanya berbentuk noda berwarna kuning, cokelat, atau hitam yang menutupi lapisan luar email gigi. Untungnya, stain ini bersifat permukaan sehingga masih bisa dihilangkan dengan perawatan khusus.
Apa Itu Karang Gigi?
Karang gigi atau tartar adalah plak gigi yang sudah mengeras dan menempel sangat kuat pada gigi. Plak yang terdiri dari sisa makanan dan bakteri akan mengendap dan mengeras jika tidak dibersihkan secara rutin. Karang gigi umumnya berwarna kekuningan atau coklat kehitaman dan menempel pada permukaan gigi serta di sekitar garis gusi. Karang ini tidak bisa dihilangkan dengan menyikat gigi biasa, sehingga butuh prosedur khusus yang dilakukan oleh dokter gigi. Karang gigi jika dibiarkan dapat menyebabkan iritasi pada gusi, infeksi, dan berpotensi menimbulkan penyakit gusi yang lebih serius.
Perbedaan Stain dan Karang Gigi
| Aspek | Stain Gigi | Karang Gigi |
|---|---|---|
| Warna | Kuning, cokelat, hitam | Putih kekuningan atau cokelat keras |
| Lokasi | Permukaan luar gigi | Di garis gusi atau sela gigi |
| Penyebab | Makanan, minuman, rokok | Plak dan sisa makanan yang mengeras |
| Cara menghilangkan | Polishing, bleaching | Scaling oleh dokter gigi |
| Dampak jika didiamkan | Gigi tampak kusam dan bernoda | Gusi berdarah, infeksi, gigi goyang |
Prosedur Perawatan untuk Stain dan Karang Gigi
Cara Menghilangkan Stain Gigi
Polishing Gigi: Prosedur ini menggunakan alat berputar dan pasta khusus untuk menghilangkan noda di permukaan gigi. Polishing biasanya dilakukan setelah scaling atau sebagai perawatan pencegahan.
Bleaching Gigi: Teknik pemutihan gigi dengan bahan kimia khusus untuk mengangkat noda membandel yang tidak bisa dihilangkan dengan polishing. Bleaching bisa dilakukan di klinik atau dengan produk yang direkomendasikan dokter.
Perubahan Gaya Hidup: Mengurangi konsumsi makanan dan minuman yang menyebabkan noda, serta rajin menyikat gigi dan menggunakan benang gigi secara teratur.
Cara Membersihkan Karang Gigi
Scaling Gigi: Dokter gigi menggunakan alat ultrasonic scaler atau alat manual untuk mengikis karang gigi yang sudah menempel. Prosedur ini penting agar gusi tetap sehat dan mencegah peradangan.
Pemeriksaan Gusi: Dokter akan memeriksa apakah ada tanda-tanda radang atau infeksi pada gusi akibat karang gigi.
Polishing (opsional): Setelah scaling, polishing dapat dilakukan untuk menghaluskan permukaan gigi agar lebih sulit bagi plak dan karang untuk menempel kembali.
Biaya Perawatan Stain dan Karang Gigi di TARS Dental Care
Di TARS Dental Care, kamu bisa mendapatkan perawatan berkualitas dengan harga yang kompetitif. Berikut estimasi biaya:
Polishing Gigi: Mulai dari Rp150.000
Bleaching Gigi: Mulai dari Rp1.000.000 (tergantung jenis metode dan kondisi gigi)
Scaling Gigi: Mulai dari Rp250.000 (harga bervariasi berdasarkan tingkat karang dan cabang klinik)
Selain itu, TARS Dental Care juga sering mengadakan promo dan paket perawatan yang bisa kamu manfaatkan untuk mendapatkan harga lebih hemat.
Apa yang Terjadi Jika Dibiarkan?
Akibat Membiarkan Stain Gigi
Gigi tampak kusam dan kuning, mengurangi rasa percaya diri saat tersenyum.
Plak bisa menempel lebih mudah dan lama kelamaan bisa jadi karang gigi.
Noda yang terlalu lama dibiarkan bisa menyebabkan kerusakan email gigi.
Akibat Membiarkan Karang Gigi
Gusi menjadi mudah berdarah dan bengkak karena iritasi.
Risiko terkena radang gusi (gingivitis) dan penyakit periodontal meningkat.
Gigi bisa menjadi goyang dan bahkan copot jika infeksi semakin parah.
Bau mulut tidak sedap yang sulit hilang.
Kapan Harus ke Dokter Gigi?
Jika noda hitam di gigi tidak hilang walau sudah rajin menyikat.
Jika gusi mudah berdarah saat menyikat gigi atau terasa nyeri.
Jika merasa ada lapisan keras di gigi yang sulit dibersihkan sendiri.
Saat bau mulut terus menerus meskipun sudah menjaga kebersihan mulut.
Kenapa Harus ke TARS Dental Care?
TARS Dental Care menyediakan layanan perawatan gigi lengkap dengan dokter berpengalaman dan teknologi modern. Prosedur scaling, polishing, dan bleaching kami dilakukan dengan alat yang higienis dan nyaman. Kamu juga bisa mendapatkan konsultasi gratis dan jadwal fleksibel di beberapa cabang kami di Jakarta Selatan, Tangerang, dan BSD. Booking mudah lewat WhatsApp dan Lokadok.
Cara Booking Perawatan di TARS Dental Care
Kunjungi link ini untuk reservasi: Konsultasi Gratis
Pilih cabang yang dekat dengan kamu dan langsung booking via WhatsApp.
Jangan Remehkan Noda dan Karang di Gigi
Perbedaan antara stain dan karang gigi perlu kamu pahami agar bisa memilih perawatan yang tepat. Jangan tunggu sampai masalah kecil berubah jadi besar yang merugikan kesehatan mulut dan penampilan. Rawat gigi kamu sekarang juga di TARS Dental Care supaya senyum kamu tetap cerah dan sehat!
