Cabut Gigi Bikin Buta? Ini Jawaban Medisnya
Mitos soal cabut gigi bisa bikin buta sudah beredar sejak lama. Banyak orang masih takut ke dokter gigi gara-gara hal ini. Katanya sih, kalau cabut gigi bagian atas bisa bikin mata kena dampaknya. Bahkan nggak sedikit yang bilang, “Hati-hati, nanti bisa buta loh!”
Tapi sebenarnya, apakah hal itu benar? Yuk kita bahas secara lengkap dari sudut pandang medis, tapi tetap dengan bahasa yang santai dan gampang dimengerti. Artikel ini juga sudah direview oleh tim dokter di Tars Dental Care, jadi kamu bisa percaya isinya.
Asal-Usul Mitos Cabut Gigi Bikin Buta
Mitos ini sebenarnya sudah ada sejak zaman dulu. Banyak orang tua mewanti-wanti anak-anaknya supaya nggak cabut gigi bagian atas, terutama gigi geraham atas. Alasannya? Karena letaknya dekat dengan mata, dan mereka percaya syarafnya saling nyambung.
Padahal secara anatomi, syaraf gigi dan syaraf penglihatan itu berbeda jalur. Jadi, kalau kamu mencabut gigi atas, syaraf mata kamu nggak akan kena dampaknya langsung.
Hubungan Gigi Atas dan Saraf Mata
Gigi geraham atas posisinya memang dekat dengan rongga sinus yang terhubung ke bagian wajah, termasuk mata. Tapi, jarak dekat itu bukan berarti langsung tersambung ke saraf penglihatan.
Faktanya, saraf penglihatan (nervus opticus) letaknya cukup jauh dan dilindungi oleh struktur tulang kepala. Proses pencabutan gigi tidak menyentuh atau mengganggu saraf ini, apalagi kalau dilakukan oleh dokter gigi profesional di klinik yang tepat.
Jadi, dari sisi anatomi tubuh manusia aja sudah jelas: cabut gigi tidak menyebabkan kebutaan.
Kenapa Ada yang Merasa Pusing Setelah Cabut Gigi?
Nah, ini penting juga dibahas biar nggak ada yang panik.
Setelah cabut gigi, terutama gigi atas, beberapa orang memang bisa mengalami:
Nyeri yang menjalar ke wajah atau kepala
Pembengkakan di sekitar pipi
Reaksi dari anestesi (bius)
Efek sinusitis kalau memang sebelumnya punya riwayat
Tapi semuanya itu bukan berarti tanda-tanda akan buta, melainkan respon tubuh yang masih wajar dan bisa ditangani.
Kapan Cabut Gigi Bisa Berbahaya?
Sebenarnya, cabut gigi itu aman banget asal:
Dilakukan oleh dokter gigi profesional
Mengikuti prosedur medis
Kondisi pasien sudah diperiksa sebelumnya (riwayat tekanan darah, gula darah, dll.)
Yang bisa berbahaya justru kalau kamu cabut gigi asal-asalan, misalnya di tempat yang nggak jelas, atau menggunakan alat sendiri di rumah. Ini bisa memicu infeksi serius, pendarahan, bahkan komplikasi lain yang lebih berbahaya dari sekadar mitos kebutaan.
Kenapa Banyak Orang Takut Cabut Gigi?
Kebanyakan karena:
Denger cerita horor dari orang lain
Takut sakit (padahal sekarang bisa pakai anestesi yang minim rasa sakit)
Malu karena gigi udah rusak banget
Percaya mitos seperti “cabut gigi bikin buta”
Padahal, menunda cabut gigi yang memang sudah harus dicabut justru bisa memperparah kondisi. Infeksi bisa menyebar ke jaringan lain, bahkan bisa menyebabkan abses gigi yang bisa menyebar ke otak jika tidak ditangani dengan cepat.
Tips Aman Sebelum dan Sesudah Cabut Gigi
Sebelum Cabut Gigi:
Sarapan secukupnya (kecuali disarankan puasa oleh dokter)
Informasikan kondisi medis kamu (tekanan darah, diabetes, alergi obat, dll.)
Jangan cabut gigi dalam kondisi flu berat, demam, atau sinusitis aktif
Sesudah Cabut Gigi:
Gigit kain kasa selama 30 menit sampai 1 jam
Jangan berkumur keras selama 24 jam
Hindari makanan panas atau pedas
Jangan merokok minimal 2 hari
Minum obat sesuai resep dokter
Cabut Gigi di Klinik Tars Dental Care
Di Tars Dental Care, kamu nggak perlu khawatir soal proses cabut gigi. Kenapa?
✅ Dokter gigi berpengalaman dan bersertifikat
✅ Prosedur dilakukan secara steril dan profesional
✅ Bisa konsultasi dulu gratis untuk cek kondisi gigi kamu
✅ Penanganan khusus untuk pasien yang takut ke dokter gigi
✅ Informasi tindakan diberikan secara lengkap sebelum eksekusi
Jadi, kamu bakal tahu apa yang akan dilakukan dan bisa ambil keputusan dengan tenang.
Jadi, Apa Kesimpulannya?
Cabut gigi tidak menyebabkan kebutaan.
Itu hanya mitos yang sudah lama beredar tanpa dasar medis yang kuat.
Fakta medis menunjukkan bahwa saraf gigi dan saraf mata punya jalur berbeda dan tidak terhubung langsung. Yang bisa membahayakan justru kalau kamu menunda atau malah memilih cabut gigi sendiri di rumah tanpa pengawasan dokter.
Kalau kamu masih ragu, lebih baik konsultasi gratis dulu ke Tars Dental Care. Dokter akan bantu menjelaskan kondisi kamu dengan bahasa yang mudah dipahami. Lebih baik ditangani sejak awal daripada nunggu komplikasi muncul, kan?