Jenis Perawatan Gigi Berlubang Yang Wajib Kamu Ketahui

Jenis Perawatan Gigi Berlubang Yang Wajib Kamu Ketahui

Daftar Isi Artikel

Gigi berlubang atau yang dalam bahasa medis disebut sebagai karies gigi adalah kondisi kerusakan gigi yang ditandai dengan adanya lubang pada gigi. Ukuran gigi berlubang bervariasi, bisa kecil maupun besar.

Gigi berlubang dapat dialami oleh siapapun dan kapanpun. Gigi berlubang bisa terjadi pada balita, anak-anak, remaja, orang dewasa, hingga orang tua.

Lalu apa yang harus dilakukan saat mengalami gigi berlubang? Jangan panik namun jangan pula menyepelekannya, TARS Medika akan menjabarkan tentang perawatan gigi berlubang, dilengkapi dengan faktor penyebab dan hal penting yang harus kamu ketahui. Langsung simak penjelasan di bawah ini ya!

Faktor Penyebab Gigi Berlubang

Penyebab gigi berlubang ada beragam, baik secara internal maupun eksternal. Adapun penyebab gigi berlubang diantaranya adalah :

  1. Sisa makanan yang mengandung gula, yang tertinggal di sela-sela gigi yang kemudian membentuk plak yang bersifat asam akibat dari adanya bakteri alami di dalam mulut. Plak yang mengandung asam tersebutlah yang lama-lama akan mengikis lapisan gigi sehingga muncul gigi berlubang.
  2. Jarang menyikat gigi dan tidak menggunakan pasta gigi fluoride.
  3. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan atau minuman manis.
  4. Kondisi mulut yang kering
  5. Penggunaan obat-obatan, vitamin, suplemen, atau obat herbal tertentu yang mengandung gula.
  6. Pertambahan usia.
  7. Mempunyai riwayat penyakit sindrom sjogren, yakni penyakit autoimun yang menyebabkan mulut dan mata mudah kering.

Lantas bagaimana cara mendeteksi gigi yang berlubang? Tanda-tanda awal dari gigi berlubang biasanya diawali dengan adanya rasa sakit di gigi.

Jika gigi berlubang, kamu akan melihat adanya noda coklat hitam atau putih pada gigi. Dan setiap kali kamu menggigit makanan, kamu akan merasakan rasa sakit dan ngilu pada gigi berlubang.

Jenis Gigi Berlubang

Terdapat tiga jenis gigi berlubang yang kami rangkum pada uraian di bawah ini :

  1. Karies superfisial, dimana gigi berlubang baru mencapai lapisan luar/email gigi sehingga penderita tidak akan mengalami gejala yang berarti.
  2. Karies media, yakni gigi berlubang sudah mencapai lapisan dentin atau mahkota gigi. Pada kondisi ini, pasien akan mulai merasakan rasa ngilu saat mengkonsumsi makanan atau minuman manis. Ngilu yang dirasakan sifatnya sementara dan hilang-timbul.
  3. Karies profunda, yakni kondisi ketika gigi berlubang sudah mengenai setengah lapisan dentin atau bahkan telah mencapai bagian pulpa (ruang syaraf gigi). Pasien yang mengalami karies profunda biasanya merasakan nyeri yang bertahan lama pada gigi.

 

Perawatan Gigi Berlubang

Lalu perawatan apa yang harus dilakukan untuk mengatasi gigi berlubang? Perawatan gigi berlubang berbeda-beda disesuaikan dengan tipe gigi berlubang yang dialami. Berikut kami rangkumkan perawatan gigi berlubang yang dapat dilakukan.

  • Perawatan Fluorida

Perawatan gigi berlubang jenis ini dilakukan untuk jenis lubang gigi yang ringan. Perawatan ini berfungsi membantu memulihkan enamel gigi agar mampu kembali ke kondisi semula. Proses perawatan gigi berlubang dengan fluorida menggunakan cairan atau gel dengan kandungan fluoride tinggi untuk disikatkan ke gigi berlubang atau dioleskan ke wadah yang dipasang di atas gigi.

  • Penambalan Secara Langsung (Direct Restoration)

Jika kamu mengalami karies superfisial atau karies media, dimana gigi berlubang hanya berupa titik kecil berwarna coklat atau putih, maka perawatan yang paling tepat untuk kamu dapatkan adalah penambalan secara langsung.

  • Perawatan Mahkota

Jenis perawatan gigi berlubang ini dinamakan perawatan mahkota karena adanya proses pembuatan penutup khusus untuk menggantikan seluruh mahkota alami gigi. Area gigi yang berlubang dan membusuk akan di bor untuk kemudian dipasangkan dengan mahkota yang terbuat dari porselen berkekuatan tinggi, resin, ataupun porselen yang mampu menyatu dengan logam lainnya.

  • Perawatan Saluran Akar

Jika pasien mengalami karies profunda dimana gigi berlubang telah mencapai ruang syaraf gigi, maka perawatan gigi berlubang yang disarankan adalah perawatan saluran akar (root canal treatment).

Perawatan saluran akar akan dilakukan dengan cara mematikan saraf gigi dan melakukan sterilisasi. Setelah di sterilisasi, gigi akan ditambal atau dibuatkan mahkota jaket agar gigi dapat kembali berfungsi dengan baik.

  • Pencabutan Gigi

Perawatan gigi berlubang berupa pencabutan gigi dilakukan apabila gigi sudah mati secara perlahan (nekrosis pulpa). Gigi mati juga ditandai dengan ciri sudah terinfeksinya bagian jaringan pendukung gigi (periodontitis apikalis). Pada kasus ini penderita akan merasakan nyeri hebat di sekitar gigi yang berlubang, dibarengi dengan gusi bengkak, gigi yang goyang dan keropos.

Tindakan pencabutan gigi hendaknya dilakukan sebagai cara terakhir apabila gigi tidak lagi bisa ditambal. Setelah gigi dicabut, pasien bisa segera berkonsultasi untuk membuat gigi palsu.

*****

Setelah memahami lebih jauh tentang gigi berlubang, tentu kamu akan semakin sadar untuk selalu menjaga kesehatan kan? Kalau gigi kamu sudah terlanjur berlubang, kamu bisa melakukan perawatan gigi berlubang ke TARS Medika ya. Segera lakukan perawatan gigi berlubang sebelum terjadi infeksi yang lebih parah.

Artikel Lainnya

Jenis Behel: Biaya, Prosedur, Keunggulan dan Kekurangan Masing-Masing Tipe

Jenis Behel: Biaya, Prosedur, Keunggulan dan Kekurangan Masing-Masing Tipe

Jenis Behel: Biaya, Prosedur, Keunggulan dan Kekurangan Masing-Masing Tipe Bingung memilih jenis behel? Panduan

Gigi Palsu Lepasan vs Gigi Palsu Cekat: Mana yang Lebih Cocok untuk Anda?

Gigi Palsu Lepasan vs Gigi Palsu Cekat: Mana yang Lebih Cocok untuk Anda?

Gigi Palsu Lepasan vs Gigi Palsu Cekat: Mana yang Lebih Cocok untuk Anda? Masih

Masih Bingung Layanan Yang Sesuai Dengan Kebutuhanmu?

Cari tahu lebih lanjut tentang kebutuhan gigi & mulutmu. Layanan konsultasi via whatsapp adalah GRATIS & BEBAS BIAYA ADMIN

support TARS